Kalurahan Karangasem

Karangasem (Sida, 22 Januari 2025) Kalurahan Karangasem Kapanewon Paliyan menggelar Musyawarah Kalurahan Khusus (Muskalsus) untuk menetapkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) Tahun 2025 (Selasa, 21/01). Acara ini dihadiri oleh Jawatan Kemakmuran Kapanewon Paliyan, Widiastuti, S.Sos. , Pendamping Desa, Nurulhayati, Bamuskal dan anggota , Lurah Karangasem beserta jajarannya, serta tokoh masyarakat. Dalam sambutannya, Lurah Karangasem, Sigit Purnomo, menegaskan bahwa program BLT DD merupakan kewajiban yang harus dijalankan oleh kalurahan sesuai aturan pemerintah, dengan harapan dapat meringankan beban kebutuhan masyarakat kurang mampu.

Widiastuti, S.Sos. menjelaskan bahwa sesuai dengan Peraturan Menteri Desa (Permendes) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Petunjuk Operasional atau fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025, BLT DD tetap menjadi salah satu program prioritas. Namun, alokasi maksimal untuk BLT DD hanya 15% dari Pagu Dana Desa yang diterima kalurahan, mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya. Hal ini sejalan dengan target pemerintah untuk mengurangi jumlah warga miskin. Selain itu, ia menyampaikan bahwa data Penyasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) Kabupaten Gunungkidul yang telah ditetapkan Bupati menjadi acuan utama dalam penetapan KPM BLT DD.

Pendamping Desa, Nurul hayati, menambahkan bahwa penggunaan Dana Desa tahun 2025 juga difokuskan pada berbagai program strategis. Selain BLT DD, prioritas lainnya meliputi penguatan desa adaptif terhadap perubahan iklim, promosi dan penyediaan layanan dasar kesehatan, program penanganan stunting, ketahanan pangan, pengembangan potensi unggulan desa, hingga percepatan imunitas desa melalui teknologi informasi. Nurulhayati juga menekankan pentingnya pelaksanaan program Padat Karya Tunai Desa (PKTD) yang wajib dilaksanakan minimal 50% dari total kegiatan.

Dalam Muskalsus tersebut, Lurah Karangasem menyampaikan bahwa data penerima BLT DD telah diusulkan dengan penetapan yang lebih selektif. KPM yang terpilih akan menerima bantuan selama 12 bulan penuh sepanjang tahun 2025, kecuali jika terjadi kondisi tertentu seperti meninggal dunia atau pindah domisili. Kebijakan ini diharapkan dapat tepat sasaran sehingga memberikan dampak positif bagi masyarakat miskin di kalurahan.

Melalui Muskalsus ini, Pemerintah Kalurahan Karangasem menegaskan komitmennya untuk mengoptimalkan penggunaan Dana Desa dalam mendukung program-program prioritas pemerintah. Semua pihak yang hadir berharap agar BLT DD dan program lainnya dapat memberikan manfaat maksimal serta mendorong kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

Pada akhir acara, Bamuskal diwakili Munajat Aminarta, membacakan 44 KPM BLT Dana Desa Tahun 2025 dan telah disepakati bersama. -C-